Gambar saya

Jumat, 19 Agustus 2011

10 cara menjadi pribadi yang baik

1.ROYALAH DALAM MEMBERI
PUJIAN
Pujian itu seperti air segar yang
bisa menawarkan rasa haus
manusia akan penghargaan. Dan
kalau Anda selalu siap
membagikan air segar itu
kepada orang lain, Anda berada
pada posisi yang strategis untuk
disukai oleh orang lain. Caranya?
Bukalah mata lebar-lebar untuk
selalu melihat sisi baik pada
sikap dan perbuatan orang lain.
Lalu pujilah dengan tulus.
2.BUATLAH ORANG LAIN MERASA
DIRINYA SEBAGAI ORANG
PENTING
Tunjukkanlah dengan sikap dan
ucapan bahwa anda
menganggap orang lain itu
penting. Misalnya, jangan biarkan
orang lain menunggu terlalu
lama, katakanlah maaf bila salah,
tepatilah janji, dsb.
3.JADILAH PENDENGAR YANG
BAIK
Kalau bicara itu perak dan diam
itu emas, maka pendengar yang
baik lebih mulia dari keduanya.
Pendengar yang baik adalah
pribadi yang dibutuhkan dan
disukai oleh semua orang.
Berilah kesempatan kepada
orang lain untuk bicara, ajukan
pertanyaan dan buat dia
bergairah untuk terus bicara.
Dengarkanlah dengan antusias,
dan jangan menilai atau
menasehatinya bila tidak diminta.
4.USAHAKANLAH UNTUK SELALU
MENYEBUTKAN NAMA ORANG
DENGAN BENAR
Nama adalah milik berharga yang
bersifat sangat pribadi.
Umumnya orang tidak suka bila
namanya disebut secara salah
atau sembarangan. Kalau ragu,
tanyakanlah bagaimana
melafalkan dan menulis namanya
dengan benar. Misalnya, orang
yang dipanggil Wilyem itu
ditulisnya William, atau Wilhem?
Sementara bicara, sebutlah
namanya sesering mungkin.
Menyebut Andre lebih baik
dibandingkan Anda. Pak Peter
lebih enak kedengarannya
daripada sekedar Bapak.
5.BERSIKAPLAH RAMAH
Semua orang senang bila
diperlakukan dengan ramah.
Keramahan membuat orang lain
merasa diterima dan dihargai.
Keramahan membuat orang
merasa betah berada di dekat
Anda.
6.BERMURAH HATILAH
Anda tidak akan menjadi miskin
karena memberi dan tidak akan
kekurangan karena berbagi.
Seorang yang sangat bijak
pernah menulis, Orang yang
murah hati berbuat baik kepada
dirinya sendiri. Dengan demikian
kemurahan hati disatu sisi baik
buat Anda, dan disisi lain
berguna bagi orang lain.
7.HINDARI KEBIASAAN
MENGKRITIK, MENCELA ATAU
MENGANGGAP REMEH
Umumnya orang tidak suka bila
kelemahannya diketahui oleh
orang lain, apalagi dipermalukan.
Semua itu menyerang langsung
ke pusat harga diri dan bisa
membuat orang
mempertahankan diri dengan
sikap yang tidak bersahabat.
8.BERSIKAPLAH ASERTIF
Orang yang disukai bukanlah
orang yang selalu berkata Ya,
tetapi orang yang bisa berkata
Tidak bila diperlukan. Sewaktu-
waktu bisa saja prinsip atau
pendapat Anda berseberangan
dengan orang lain. Anda tidak
harus menyesuaikan diri atau
memaksakan mereka
menyesuaikan diri dengan Anda.
Jangan takut untuk berbeda
dengan orang lain. Yang penting
perbedaan itu tidak
menimbulkan konflik, tapi
menimbulkan sikap saling
pengertian. Sikap asertif selalu
lebih dihargai dibanndingkan
sikap Yesman.
9.PERBUATLAH APA YANG ANDA
INGIN ORANG LAIN PERBUAT
KEPADA ANDA
Perlakuan apapun yang anda
inginkan dari orang lain yang
dapat menyukakan hati, itulah
yang harus anda lakukuan
terlebih dahulu. Anda harus
mengambil inisiatif untuk
memulainya. Misalnya, bila ingin
diperhatikan, mulailah memberi
perhatian. Bila ingin dihargai,
mulailah menghargai orang lain.
10.CINTAILAH DIRI SENDIRI
Mencintai diri sendiri berarti
menerima diri apa adanya,
menyukai dan melakukan
apapun yang terbaik untuk diri
sendiri. Ini berbeda dengan
egois yang berarti
mementingkan diri sendiri atau
egosentris yang berarti berpusat
kepada diri sendiri. Semakin
Anda menyukai diri sendiri,
semakin mudah Anda menyukai
orang lain, maka semakin besar
peluang Anda untuk disukai
orang lain. Dengan menerima
dan menyukai diri sendiri, Anda
akan mudah menyesuaikan diri
dengan orang lain, menerima
mereka dengan segala
kekurangan dan
keterbatasannya, bekerjasama
dengan mereka dan menyukai
mereka. Pada saat yang sama
tanpa disadari Anda
memancarkan pesona pribadi
yang bisa membuat orang lain
menyukai Anda.